Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Gunung Ili Lewotolok Kembali Erupsi, PVMBG Imbau Masyarakat Waspada Longsoran Material Disertai Awan Panas

Sabtu, 12 Februari 2022 | Februari 12, 2022 WIB Last Updated 2022-02-12T09:28:57Z

 


HOTNASIONAL.COM NTT. 
 - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan Gunung Ili Lewotolok, Nusa tenggara Timur (NTT) kembali erupsi Sabtu (12/2/2022) pagi ini, pukul 06:16 WITA. Dilaporkan ketinggian abu mencapai hingga 600 meter di atas puncak.

“Terjadi erupsi G. Ili Lewotolok dengan tinggi kolom abu teramati ± 600 m di atas puncak (± 2023 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang ke arah barat. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 26 mm dan durasi 39 detik,” kata PVMBG dalam keterangan yang diterima, Sabtu (12/2/2022).

PVMBG melaporkan saat ini Gunung Ili Lewotolok dalam tingkat aktivitas level III (Siaga). Oleh karena itu, masyarakat di sekitar Gunung Ili Lewotolok maupun pengunjung/pendaki/wisatawan direkomendasikan agar tidak melakukan aktivitas di dalam radius 3 km dari puncak/kawah Gunung Ili Lewotolok.

“Masyarakat Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya longsoran material lapuk yang dapat disertai oleh awan panas dari bagian tenggara puncak/kawah Gunung Ili Lewotolok,” kata PVMBG.

Menurut PVMBG, abu vulkanik dapat mengakibatkan gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan lainnya. Masyarakat yang berada di sekitar Gunung Ili Lewotolok agar menyiapkan masker penutup hidung dan mulut maupun perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.

PVMBG menyebut, abu vulkanik hingga saat ini jatuh di beberapa sektor di sekeliling Gunung Ili Lewotolok. Masyarakat yang bermukim di sekitar aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung agar mewaspadai ancaman lahar terutama di saat musim hujan.***

×
Berita Terbaru Update