Acara ini juga turut dihadiri secara virtual oleh Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, Ketua Satgas Covid-19 RI untuk Singapura, Ganip Warsito, Sekretaris Jenderal Kementerian Luar Negeri RI, Cecep Herawan, Duta Besar RI untuk Singapura, Suryopratomo, Staff Ahli Hubungan Antar Lembaga, Muhsin Syihab.
Bantuan tersebut diberikan, sebagai wujud kontribusi dalam penanganan pandemi Covid-19 dan penguatan fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia, khususnya di Kabupaten Bekasi.
Dalam sambutannya, Plt. Bupati menyampaikan ucapan terimakasih kepada KBRI Singapura, Diaspora Indonesia di Singapura, Kementerian Kesehatan serta Relawan Oxygen For Indonesia atas bantuan yang diberikan untuk penanganan Covid-19 di Kabupaten Bekasi melalui RSUD Kabupaten Bekasi.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Bekasi mengucapkan terimakasih, kepada KBRI Singapura, Diaspora Indonesia dan Relawan Oxygen terhadap bantuan ini,” ucapnya.
Dirinya mengatakan, bantuan yang diberikan sangat bermanfaat dan berguna bagi RSUD Kabupaten Bekasi, untuk terus memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat dan pasien Covid-19 di Kabupaten Bekasi.
“Bantuan berupa oksigen dan kompresor yang diberikan untuk RSUD ini, tentu saja sangat bermanfaat bagi kami guna meningkatkan pelayanan dan pasien Covid-19,” katanya.
Saat diwawancarai terpisah, Plt. Bupati menjelaskan bahwa, bantuan oksigen hanya diberikan di 12 Rumah Sakit di Indonesia yang tersebar di 8 Provinsi, salah satunya adalah RSUD Kabupaten Bekasi, sesuai dengan apa yang telah ditentukan oleh Kementerian Kesehatan RI.
“Bantuan oksigen ini saya harap bisa membantu rumah sakit lainnya yang ada di Kabupaten Bekasi. Jika mungkin puskesmas, rumah sakit swasta atau umum membutuhkan oksigen, RSUD mau membantu.” Jelasnya.
Sementara, Plt. Direktur Utama RSUD Kabupaten Bekasi, Alamsyah menyampaikan, dengan adanya bantuan oksigen tersebut, permasalahan kekurangan oksigen di RSUD dapat teratasi. Karena genset dan kompresor yang digunakan tersebut, mampu memproduksi oksigen medis sendiri dengan kapasitas produksi 24 kubik per satu jam.
“Generator oksigen ini bisa mengatasi masalah kita selama ini. Karena genset dan kompresor tersebut bisa memproduksi oksigen medis sendiri, arrinya itu lebih dari yang kita butuhkan selama ini. Dulu hanya bisa 20 kubik perjam, sekarang sampai 24 kubik.” Ujarnya.
Selain itu, Duta Besar Republik Indonesia, untuk Singapura, Suryo Pratomo, menerangkan bahwa, Indonesia menjadi salah satu Negara yang baik dalam menangani kasus Covid-19. Dirinya berharap, Kabupaten Bekasi mampu membawa dan membangun kesehatan Indonesia menjadi lebih baik, terlebih dengan adanya kerjasama dan dukungan dari PT Surya Fajar Wisesa.
“Saat ini, Indonesia menjadi salah satu yang baik dalam penanganan Covid-19, upaya bersama mulai dari membangun, pelayanan dan infrastruktur kesehatan terus dilakukan agar kondisi kita lebih baik. Saya harap ini bisa menjadi acuan Kabupaten Bekasi agar mampu membangun kesehatan Indonesia.” Terangnya.
Reporter : RSM
Editor : shn
